Sejarah Indonesia dari masa kemerdekaan hingga masa sekarang

  • Jepang sampai di Indonesia

    Jepang sampai di Indonesia
    Jepang masuk ke Indonesia pada masa Perang Dunia 2, tepatnya pada tahun 1942, dengan tujuan menguasai sumber daya alam untuk mendukung perang mereka. Mereka mengalahkan Belanda yang saat itu menjajah Indonesia. Pendudukan Jepang berlangsung dari 1942 hingga 1945 dan dikenal keras serta penuh tekanan. Namun, masa ini juga memicu semangat nasionalisme rakyat Indonesia, yang akhirnya berujung pada Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, tak lama setelah Jepang menyerah kepada Sekutu.
  • Jepang secara resmi menggantikan Belanda di Indonesia

    Jepang secara resmi menggantikan Belanda di Indonesia
    Pada tahun 1942, Jepang mengambil alih Indonesia dari Belanda dalam Perang Dunia II. Belanda menyerah setelah kalah perang, dan Jepang menjadikan Indonesia sebagai bagian dari strategi militernya untuk mendapatkan sumber daya alam. Pendudukan Jepang berlangsung hingga 1945.
  • Peresmian BPUPKI

    Peresmian BPUPKI
    BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) diresmikan oleh Jepang pada 29 April 1945. Tujuannya adalah untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia sebagai janji Jepang agar mendapat dukungan rakyat Indonesia di tengah kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II. BPUPKI terdiri dari tokoh-tokoh Indonesia dan mengadakan sidang-sidang penting, termasuk perumusan dasar negara.
  • Jepang mencari dukungan kepada bangsa-bangsa yang diduduki dengan memberikan janji kemerdekaan.

    Jepang mencari dukungan kepada bangsa-bangsa yang diduduki dengan memberikan janji kemerdekaan.
    Menjelang akhir Perang Dunia II, Jepang mulai terdesak oleh Sekutu dan kekurangan sumber daya. Untuk memperkuat posisinya, Jepang mencari dukungan dari negara-negara lain, termasuk Indonesia. Mereka menjanjikan kemerdekaan kepada Indonesia agar rakyat mau membantu Jepang.
  • Sidang Pertama BPUPKI

    Sidang Pertama BPUPKI
    Sidang pertama BPUPKI berlangsung pada 29 Mei–1 Juni 1945. Dalam sidang ini, para tokoh Indonesia mulai membahas dasar negara Indonesia merdeka.
  • Sidang Kedua BPUPKI

    Sidang Kedua BPUPKI
    Sidang kedua BPUPKI dilaksanakan pada 10–17 Juli 1945 dan difokuskan pada pembahasan rancangan Undang-Undang Dasar sebagai dasar hukum negara Indonesia yang akan merdeka. Dalam sidang ini, dibentuk Panitia Perancang UUD yang dipimpin oleh Ir. Soekarno.
  • Bom nagasaki

    Bom nagasaki
    Bom Nagasaki adalah bom atom kedua yang dijatuhkan oleh Amerika Serikat pada akhir Perang Dunia II. Bom ini dijatuhkan pada kota Nagasaki, Jepang, pada tanggal 9 Agustus 1945, tiga hari setelah bom pertama dijatuhkan di Hiroshima. Bom ini diberi nama "Fat Man" dan menggunakan plutonium sebagai bahan peledaknya. Ledakan tersebut menewaskan sekitar 70.000 orang secara langsung dan menyebabkan kerusakan besar serta dampak radiasi jangka panjang.
  • Bom Hiroshima

    Bom Hiroshima
    Bom Hiroshima adalah bom atom pertama yang dijatuhkan pada 6 Agustus 1945 oleh Amerika Serikat di kota Hiroshima, Jepang. Bom ini bernama "Little Boy", menggunakan uranium-235, dan menewaskan sekitar 140.000 orang. Ledakannya menghancurkan sebagian besar kota dan meninggalkan dampak radiasi yang parah.
  • Pembentukan PKI

    Pembentukan PKI
    PPKI atau Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia adalah panitia yang dibentuk pada 7 Agustus 1945 oleh Jepang sebagai pengganti BPUPKI, dengan tujuan untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. PPKI beranggotakan 21 orang tokoh Indonesia dari berbagai daerah dan golongan, diketuai oleh Ir. Soekarno dan wakilnya Drs. Mohammad Hatta.